...............
Ishita datang ke Klinik dan melihat Subhu dia merasa curiga, usai itu Ishita pulang dan masuk kekamarnya sementara Raman sedang berkerja,
Ishita:"dia sudah pulang, aku harus tahu ini"
Raman:"apa yg akan kau katakan?"
Ishita:"kau menyembunyikan sesuatu dariku, aku sudah bertemu dgnya"
Raman:"siapa?"
Flasback menunjukan bahwa Ishita melihat Subhu.
Ishita:"dia pergi Hyd, bagaimana dia berada disini?"
Raman:"aku akan bergeser diCennai, aku tdk bisa mentrasfer"
Ishita:"kau ingin transfer? ,tdk ada yg harus ditransfer, aku memiliki keluarga disana, aku pergi untuk memberikan file ini, kau memberikanya sekarang, Raman kau memindahkanya?"
Subhu tetap sehat aku pikir dia akan merasa lebih baik untuk tinggal dgn keluarganya.
Raman:"seharusn
Ishita:"ayah tdk mengatakan padaku, aku tdk merasakan rasa sakit ayah terhadap putrinya, kenapa kau tdk memberitahuku raman?"
Raman:"ayah mertua tdk meminta uang dari siapapun dlm hidupnya"
Ishita:"aku akan melakukan sesuatu"
Raman:"ayah mertua mempunyai harga diri"
Ishita:"kau tdk memberitahuku"
Raman:"aku tdk memberitahumu demi ayah mertua dan dia memintaku untuk tdk memberitahu siapapun, untuk yg lain aku memberikan rekening rumah untuk ayahku dan ayah mertua, aku akan melihat berapa banyak ayah menghabiskan uang"
Ishita:"jangan memberikan rekening rumah untuknya"
Raman:"apa masalahnya"
Ishita:"itu terlihat canggung"
Raman:"beritahu
Ishita:"aku tdk berpikir, aku harus merasa ini, sebenarnya Ruhi pergi berbelanja dgn Shagun dan Ruhi membatalkan latihanya, aku merasa tdk aman, aku tdk tahu kenapa"
Raman:"kenapa kau membiarkan Ruhi pergi"
Ishita:"bagaima
Raman tertawa
Raman:"sebelumn
'Ibu Ishi' kau tdk mengenal anakku Ruhi"
Ishita Tersenyum.