Part 3 Eps 243👈
Sinopsis Aanadhi Episode 243 Part 3 Rabu 16 November 2016 Guli
jawab pertanyaan Jagdish "Kak Anandhi tidak pernah datang ke sekolah."
Jagat "apakah kau tak melihat Anandhi sama sekali dihari itu?"
Percakapan Jagya dan Guli berlangsung namun ada yang memata2i mereka.
Jagat terus bertanya pada Guli ,namun Guli juga berbohong padahal ia
tau. Jagya pergi dan berjalan2 di sekitar desa .saat itu juga ada
seorang laki2 datang berlari pada Jagya dan memberikan selembar kertas
lalu pergi begitu saja ..setelah bicara tentang hidup dan matinya. Jagya
terkejut kalau catatan tersebut Guli yang mengirim. Isi surat "Diriku
sedang diancam kak, dan aku harus tutup mulutku atau kalau tidak mereka
akan membunuh kak Anandhi"
Guli
tlah melihat dengan matanya saat Anandhi di culik. Dan shravan bersama
penculik itu, Jagdish terkejut, Ada rumah terpencil di hutan dan
Anandhi di sekap disana. Seorang pria datang, dan membawa makanan untuk
Anandhi, tapi Anandhi menolaknya. Mata dalam keadaan tertutup dan Tangan
terikat, Anandhi membuang ke sembarang tempat hingga pria memukul
Anandhi ketika orang lain datang dan menghentikan. Orang2 pergi karna
mereka mendengar Het singh datang, dan ia melihat Anandhi dalam ruangan
dan tersenyum sinis. Het singh berkata pada Shravan "urus Anandhi
seperti kekasihmu, jangan ada luka seditpun di tubuhnya, hingga kita
akan membebaskannya dan jangan ada bukti bahwa kita menyiksanya. Semua
orang
berfikir jika dirinya kawin lari denganmu, karna keinginanku dan ketika beberapa masalah muncul ia akan kembali dan menciptakan kisah palsu penculikan." Het singh *flashback saat Anandhi menampar anaknya dan berkata "Aku akan membuat hidupmu seperti di neraka" juga kalyani devi menghancurkan reputasi mereka dan membalas dendam. Shravan tersenyum. Saat Het singh minta Shravan berkata tentang pekerjaan yang diberikan,Shravan senang.
Het
singh menghargai dan menambahkan imbalannya. Het singh "gosip mulai
muncul tentang Anandhi di desa, dan kau Shravan bersembunyilah ke suatu
tempat." Ketika ia akan memuaskan dengan semua orang maka ia bisa
kembali. Het singh menyuruh Shravan "istirahatlah dan jangan menyentuh
Anandhi." Preman tak senang. Di mumbai . Gauri marah, mencoba
menghubungi Jagat tapi tak terhubung.