SINOPSIS ANANDHI - Kenangan Jagdish Bersama Anandhi, Gauri Murka
Jagdish datang ke dapur
tapi semua mendiamkan Jagdish. Gauri turun tangga untuk mengambil air
dan bertemu Bhairon tapi ia mengabaikannya.
Dia merasa buruk kemudian mengingat saat Bhairon memarahinya dan kembali ke kamarnya.
Jagdish datang dan memberinya makan.
Jagdish datang dan memberinya makan.
Anandi melihat mereka lewat koridor dan merasa buruk.
Anandi
mulai mengajar, bagaimana mencegah dan menangani kecelakaan kebakaran.
Jagdish datang turun untuk membawa obat-obatan gauri dari luar dan
melihat Anandi mengajar dan tersenyum.
Gauri datang ke sana meminta Jagat untuk mengisi ulang
saldo selulernya, dan melihat bahwa Jagdish sedang melihat Anandi.
Gauri datang ke sana meminta Jagat untuk mengisi ulang
saldo selulernya, dan melihat bahwa Jagdish sedang melihat Anandi.
Satu
siswa melihat Jagdish dan bertanya apakah ia meninggalkan istri
keduanya atau tidak? Jagat tidak tau apa yang harus dikatakan. Jagdish
dan Anandi saling memandang. Gauri marah. Siswa melanjutkan bahwa itu
baik, Tuhan memberinya "sadbudhhi" dia meninggalkan istrinya 2 di depan
Anandi.
Tapi tiba-tiba dia melihat gauri dan berhenti.
Jagdish melihat itu dan bergegas menuju gauri. Gauri kembali ke kamarnya
dan menutup pintu di wajah Jagdish. Anandi terganggu tetapi berhasil
melanjutkan kelasnya. Semua merasa buruk baginya. Sambil membawa
obat-obatan Jagat ingat beberapa kenangan masa kecil yang sangat
menyenangkan setelah menonton beberapa gola wala, anak-anak bermain
sepak bola di sana.
Kepala desa sengaja bertemu dengan Jagdish.
Ia mengolok-olok jagat. Dia bertanya itu sangat sulit baginya untuk tinggal di sini. Banyak berkumpul. Jagdish menjawab
tempat ini tidak sesuai untuk praktek medis.
kepala desa mengatakan dia lebih baik meninggal di desa daripada ke kota karena kekurangan fasilitas medis yang tepat. Bahkan bhiron melakukan kesalahan dengan membangun rumah sakit untuk dia yang dalam keadaan sekarang.
Ia mengolok-olok jagat. Dia bertanya itu sangat sulit baginya untuk tinggal di sini. Banyak berkumpul. Jagdish menjawab
tempat ini tidak sesuai untuk praktek medis.
kepala desa mengatakan dia lebih baik meninggal di desa daripada ke kota karena kekurangan fasilitas medis yang tepat. Bahkan bhiron melakukan kesalahan dengan membangun rumah sakit untuk dia yang dalam keadaan sekarang.