Beranda » BUNGA TERLUKA » Sinopsis Bunga Yang Terluka ANTV Episode 21 Part 1 Tayang Selasa, 01 November 2016

Sinopsis Bunga Yang Terluka ANTV Episode 21 Part 1 Tayang Selasa, 01 November 2016

SINOPSIS BUNGA YANG TERLUKA ANTV

Bunga Yang Terluka Episode 21 (Tayang Selasa, 01 November 2016)
Sinopsis Bunga Yang Terluka ANTV Episode 21 Part 1 Tayang Selasa, 01 November 2016 -Meral dan teman2nya sedang belajar sambil mengobrol. Tapi Songul dan Meral selalu bersitegang (scene ini yang selalu bikin kocak).

Pagi harinya, Nazan terbangun dan tidak melihat Tevfik disampingnya. Nazan pun memanggil2 dan mencari Tevfik. Hafwa muncul dan menyapa Nazan, Nazan lalu menanyakan Tevfik pada Hafwa. Setelah mendapat jawaban dari Hafwa, Nazan pun bergegas ke kamarnya dan menelpon Tevfik. Tevfik sendiri sedang berjalan sempoyongan menyusuri jalanan. Nazan bertanya padanya dan Tevfik mengatakan sesuatu mengenai Cemre.

Seorang gadis panti menemui Kader dan mengatakan sesuatu tentang Neriman. Kader hendak menemui Neriman tapi Songul melarangnya. Songul bergegas ke ruangan Neriman dan memaki Banu yang sudah duduk manis disana. Kader mengintip mereka dari pintu. Banu lalu menanyakan Kader dan Kader langsung muncul. Mereka pun kemudian berpelukan.

Cemre sedang bersama Eylul di halaman asrama, mereka membicarakan sesuatu lalu tiba2 Tevfik datang dan menghampiri Cemre. Cemre terkejut melihat kedatangan Tevfik dan bertanya. Tevfik kemudian mengatakan jika dirinya telah mengkhianati kepercayaan ayah Cemre. Cemre dan Eylul terkejut mendengarnya.

Sinopsis Bunga Yang Terluka ANTV Episode 21

Sementara Nazan berjalan dengan tergesa2 sambil mencoba menelpon Tevfik. Tevfik pun menolak panggilan Nazan.

Kader berbicara dengan Banu .Songul mencoba menyadarkan Kader tapi Kader tidak peduli. Neriman pun menegur Songul. Kader kembali memeluk ibunya. Neriman pun meminta Songul membawa kader keluar. Songul dan Kader pun keluar ruangan. Neriman pun menegur Banu.

Tevfik masih berbicara dengan Cemre. Kemudian Nazan datang menghentikan ucapan Tevfik. Tevfik kembali mengatakn sesuatu mengenai ayah Cemre tapi Nazan menariknya menjauh dan memprovokasinya. Tevfik memandang Cemre, dia mengatakan sesuatu kemudian melangkah pergi. Cemre pun menghampiri Nazan dan bertanya, Nazan memberikan jawaban yang membuat Cemre emosi. Nazan lalu melirik Eylul dan menyindirnya. Setelah itu dia pun bergegas pergi.

Feride dengan terburu2 keluar dari rumahnya, Toprak sudah menunggunya diluar. Dia memberikan helm dan mengajak Feride segera berangkat. Feride menatap kembali tempat sampah depan rumah. Lalu Feride mengatakan sesuatu pada Toprak. Setelah itu Feride pun mengajaknya pergi.

Kader dan Songul mendatangi Cemredan Eylul. Kader lalu menceritakan tentang ibunya dengan gembira ria. Teman2nya hanya terdiam. Banu lalu keluar dan bergegas pergi, dia hanya melambaikan tangan pada Kader. Songul lalu membicarakan Banu dengan sinis.

Di dalam kelas, Serkan mengobrol dengan Eylul. Merve sengaja mendengarkan percakapan mereka. Lalu Merve berkomentar sinis dengan Defne. Songul pun membentaknya. Guney lalu mengatakan sesuatu yang membuat Defne sewot mendengarnya.

Kenal sedang menghitung uang, dia lalu memberikannya pada Mesude. Seseorang mengetuk pintu dan Mesude membukakannya. Mesude melihat Nazan dan berbicara dengan ketus padanya. Ke al muncul dan Mesude pergi. Nazan berdebat dengan Kemal mengenai Eylul. Mesude kemudian muncul dan melempar uang ke wajah Nazan. Kemal dan Nazan pun terkejut.
Aleyna berjalan bersama Burak, Aleyna merasa senang bisa berbicara dengan Burak tapi Burak melihat Defne dan bergerak mendekatinya, ini membuat Aleyna merasa kesal dan cemburu. Burak sepertinya mengajak Defne untuk pergi bersama ke acara sekolah. Setelah Burak pergi, Aleyna menghampiri Defne dan nmengatakan sesuatu.

Mesude memaki Nazan dan Nazan membalasnya. Kemal ikut campur tapi Mesude menyuruhnya diam. Kemal lalu hendak memungut uang Nazan tapi Mesude melarangnya. Nazan menyuruh sopirnya memunguti uang2 tersebut. Mesude dan Kemal masuk ke dalam rumah sambil membanting pintu di hadapan Nazan.

Cemre menghampiri Gokhan yang sedang sendirian di kantin. Mereka kemudian mengobrol. Sementara itu Emine sedang mengepel dan tanpa sengaja menabrak Defne yang sedang melintas bersama Merve. Defne mengumpatnya dan Gokhan melihatnya. Emine terus mengepel sambil mengenggam kalung Cemre, tanpa sadar kalung itu terlepas dari genggamannya.

Cemre sedang mengobrol bersama Kader dan Meral. Cenk yang sedang bermainntenis meja tak mjauh dari tempat gadis2 itu duduk asik memperhatikan Kader. Meral kemudian melihat ke arah Cenk dan Cenk menatapnya. Meral pun merasa pede dan menganggap Cenk sedang memperhatikannya.

Songul sedang menikmati rotinya sendirian sambil duduk bersama kucing. Guney mendatanginya dan membuat kucing itu pergi. Songul pun mulai mengajaknya berdebat tapi Guney menanggapinya dengan santai dan mengajaknya mengobrol.

Cemre dan teman2nya hendak beranjak pergi, Meral lalu menemukan kalung Cemre dan Cemre pun kebingungan mengetahui kalungnya berada di lingkungan sekolah.

Emine pergi ke gedung basket dan Gokhan mengejarnya, dia mengajak ibunya berbicara sesuatu. Lalu Gokhan melempar bola basket dan langsung masuk ke dalam ring basket. Toprak yang baru saja muncul melihat lemparan Gokhan, dia pun datang menghampiri Gokhan dan mengatakan sesuatu.

Di dalam kelas, Kader sednag mengobrol bersama Songul. Guney kemudian masuk, Songul hendak menemuinya tapi Guney menghampiri Defne dan mengatakan sesuatu yang membuat Defne bahagia mendengarnya (mungkin Guney mengajak Defne pergi bersama ke acara sekolah). Songul urung menemui Guney dan kembali ke bangkunya. Burak sendiri marah pada Defne karena mengingkari janjinya untuk pergi bersamanya. Defne pun mencemooh Burak, Burak kesal dan beranjak pergi.

Cemre duduk di bangku halaman asrama sambil memandangi kalungnya. Eylul lalu mengajaknya berbicara.Sementara Feride dan Toprak sedang menikmati es krim sambil mengobrol di teras samping rumah Feride.

Eylul menggunakan telepon asrama untuk menelpon Busra, Busra sepertinya membicarakan tentang Mesude yang bertengkar dengan Kemal, Eylul senang mendengarnya dan sepertinya menduga bahwa ibunya akan bercerai dengan Kemal. Sementara itu Songul menyuruh Kader mengintip apa yangs edang ditulis Meral. Kader mengintip dan Meral meneriakinya saat melihatnya. Eylul lalu datang dan memberitahukan kabar gembira tentang Mesude dan Kemal.

BACA SELANJUTNYA

BANTU LIKE YA GAES AGAR TERUS UPDATE SINOPSIS

( Ingin Baca Sinopsis BUNGA YANG TERLUKA Terupdate, gabung di FP Ini)